Presiden Tinjau Pembangunan Irigasi dan PLBN di Nunukan
Proyek padat karya tunai seluas 25 hektare ini menyerap 42 tenaga kerja lokal dengan nilai kontrak Rp195 juta.
Dalam perjalanan menuju perbatasan RI-Malaysia, Presiden Joko Widodo meninjau proyek padat karya tunai di Desa Pa Api, Kecamatan Krayan, Kabupaten Nunukan, Kalimantan Utara, Kamis, 19 Desember 2019. Proyek ini membangun sebuah dam pengendali dan saluran irigasi kecil.
Saluran irigasi yang dibangun merupakan pipa sepanjang 510 meter yang digunakan petani untuk mengairi sawah. Proyek seluas 25 hektare ini menyerap 42 tenaga kerja lokal dengan nilai kontrak Rp195 juta.
Di lokasi tersebut, Presiden yang datang dengan mengendarai sepeda motor, berjalan menyusuri saluran irigasi. Presiden juga menyempatkan berdialog dengan para petani lokal.
Usai meninjau pembangunan irigasi, Presiden Jokowi melanjutkan perjalanan menuju batas negara RI-Malaysia. Kepala Negara menyambangi Pos Gabungan Bersama Pengamanan Perbatasan RI-Malaysia dan rencana lokasi Pos Lintas Batas Negara (PLBN) di Long Midang.
Setelah itu, Presiden Jokowi kembali menuju Bandara Yuvai Semaring untuk kemudian lepas landas menuju Kabupaten Malinau dengan menggunakan helikopter Super Puma TNI-AU.
Turut mendampingi Presiden saat meninjau pembangunan irigasi dan PLBN Long Midang, yaitu Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono, Menteri Badan Usaha Milik Negara Erick Thohir, Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian, Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Arifin Tasrif, Sekretaris Kabinet Pramono Anung, dan Gubernur Kalimantan Utara Irianto Lambrie.