Dialog Presiden Republik Indonesia dengan Para Perwakilan Kantor Pos (Secara Virtual) Saat Meninjau Distribusi Penyaluran Bantuan Sosial di Pos Bloc Jakarta

Senin, 25 April 2022
Pos Bloc, Jakarta Pusat, Provinsi DKI Jakarta

Presiden RI:
Assalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.

Para Penerima Bantuan Sosial:
Waalaikumsalam Warahmatullahi Wabarakatuh.

Presiden RI:
Saya minta yang dari Serang, saya silakan. Berapa yang dibagi hari ini?

Perwakilan dari Kantor Pos Serang:
Baik, Pak Presiden, untuk dari Serang, hari ini ada 34 KPM (Keluarga Penerima Manfaat) yang hadir di Kantor Pos Serang.

Presiden RI:
Apakah masih ada sisa banyak yang belum diberikan kepada masyarakat penerima?

Perwakilan dari Kantor Pos Serang:
Untuk di Serang, tadi siang sisa 1.100 (KPM), tersebar di Kota dan Kabupaten Serang.

Presiden RI:
Sudah berapa persen?

Perwakilan dari Kantor Pos Serang:
98,36 persen.

Presiden RI:
98 persen, oke, ya. Terima kasih, Serang.

Perwakilan dari Kantor Pos Serang:
Siap.

Presiden RI:
Medan, silakan.

Perwakilan dari Kantor Pos Medan:
Medan, hari ini membagikan 60 orang KPM, Pak Presiden. Kinerja kita, penyaluran sudah 97,21 persen.

Presiden RI:
97 persen hadir, ya.

Perwakilan dari Kantor Pos Medan:
97,21 (persen) untuk seluruh wilayah Sumatera Utara.

Presiden RI:
Ya, bagus. Ya, bagus. Terima kasih, terima kasih.

Perwakilan dari Kantor Pos Medan:
Siap, Pak.

Presiden RI:
Banda Aceh, silakan.

Perwakilan dari Kantor Pos Banda Aceh:
Izin, Pak Presiden. Banda Aceh hari ini membayarkan 10 orang KPM, Pak. Sisanya tinggal 61, Pak. Terealisasi sudah 99,35 persen, Pak.

Presiden RI:
Berapa persen?

Perwakilan dari Kantor Pos Banda Aceh:
99,35 persen.

Presiden RI:
99 (persen)? Berarti sudah semuanya, hampir. Ya, Banda Aceh terima kasih.

Depok?

Perwakilan dari Kantor Pos Depok:
Untuk Depok, jumlah alokasi 84.928 (KPM), yang tersalur 83.970 (KPM), yang belum tersalur 958 (KPM), dengan persentase pencairan sebesar 98,87 persen.

Presiden RI:
98 persen, ya, bagus sekali. Terima kasih, terima kasih.

Pontianak? Pontianak, silakan.

Perwakilan dari Kantor Pos Pontianak:
Ya, Pak Presiden. Untuk Pontianak, hari ini membagikan 50 KPM, dihadiri Pak Gubernur dan Bapak Wali Kota juga. Posisi (persentase penyaluran) saat ini 96,8 persen.

Presiden RI:
96 (persen)? Ya, terima kasih, Pontianak. Bagus. Sisanya segera diselesaikan.

Perwakilan dari Kantor Pos Pontianak:
Siap, Bapak.

Presiden RI:
Terima kasih, Pak.

Perwakilan dari Kantor Pos Pontianak:
Sebelum Lebaran sudah selesai nanti.

Presiden RI:
Iya, terima kasih, terima kasih.

Terakhir, silakan. Cikini, silakan.

Perwakilan dari Kantor Pos Cikini, Jakarta Pusat:
Baik, terima kasih, Bapak Presiden, kami laporkan. Untuk penyaluran di Provinsi DKI Jakarta, Bapak Presiden, sudah tersalurkan persentasenya sebesar 93,30 persen, Bapak Presiden.

Presiden RI:
Sisanya?

Perwakilan dari Kantor Pos Cikini, Jakarta Pusat:
Sisanya tinggal 1.420 (KPM), Pak Presiden. Artinya, tinggal 0,70 persen, Pak Presiden.

Presiden RI:
Ya, oke, terima kasih.

Perwakilan dari Kantor Pos Cikini, Jakarta Pusat:
Baik, terima kasih, Pak.

Presiden RI:
Bapak-Ibu sekalian yang saya hormati, tolong disampaikan kepada para penerima bahwa BLT Minyak Goreng ini betul-betul digunakan sesuai yang telah diarahkan oleh Menteri Sosial, baik itu untuk membeli minyak goreng maupun sembako tapi jangan dipakai untuk beli pulsa.

Saya tutup, terima kasih.

Wassalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.