Dialog Presiden Republik Indonesia Saat Meninjau Vaksinasi Covid-19 Kawasan Industri di Pabrik PT Komatsu Indonesia
Presiden RI:
Assalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.
Selamat pagi,
Salam sejahtera bagi kita semuanya.
Ini ada 11 lokasi di kawasan industri maupun di pabrik, di seluruh tanah air. Dan pagi hari ini, saya meninjau di PT Komatsu, di Jakarta.
Saya sangat senang karena sudah dimulainya vaksin yang ketiga, vaksin penguat (vaksin booster). Yang kita harapkan nanti di industri, di pabrik, di sektor produksi, tidak terganggu aktivitasnya karena sudah diberikan vaksin penguat (vaksin booster) sehingga bisa memberikan kekuatan yang lebih kepada sektor produksi agar tidak terganggu produksinya. Dan ini kita harapkan terus bergerak di kawasan industri yang lain, di pabrik-pabrik yang lain sehingga bisa kita cegah karyawan kita dari terpaparnya Covid-19.
Saya rasa itu yang bisa saya sampaikan. Silakan dilanjutkan saja proses pemberian vaksinasinya. Mungkin yang ada di Batam. Di Batam, ada? Silakan, Batam.
Perwakilan dari Kawasan Industri Terpadu Kabil, Batam:
Pagi, Pak Presiden.
Selamat pagi.
Presiden RI:
Pagi.
Perwakilan dari Kawasan Industri Terpadu Kabil, Batam:
Pagi, Pak Presiden.
Salam kami dari Batam.
Presiden RI:
Selamat pagi. Silakan, silakan.
Perwakilan dari Kawasan Industri Terpadu Kabil, Batam:
Pak Presiden, kami laporkan bahwa kami ucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya dari Kawasan Industri Kabil yang ada di Pulau Batam. Kami merupakan kawasan industri yang spesialis bergerak di bidang industri penunjang minyak, Pak, iya kan. Kami sangat berterima kasih dengan adanya (vaksinasi) booster ini, bisa menjamin karyawan kami dan seluruh manajemen kami bisa bekerja dengan baik, gitu.
Saat ini kami banyak mengerjakan project-project untuk oil and gas untuk di kilang di Balikpapan, pekerjaan-pekerjaan wind-farm untuk di UK maupun di Formosa di Taiwan, dan juga banyak pekerjaan-pekerjaan untuk di Australia yaitu untuk pipa-pipa gas untuk deep sea, gitu.
Presiden RI:
Ya, bagus.
Perwakilan dari Kawasan Industri Terpadu Kabil, Batam:
Kami senang karena hari ini dengan adanya (vaksinasi) booster,bisa memberikan keyakinan kami bahwa kami bisa bekerja dengan lebih baik lagi dan industri selama Covid-19 juga tetap berjalan dengan sangat bagus, gitu.
Terima kasih, Pak Presiden sekali lagi, dari seluruh karyawan dan manajemen Kawasan Industri Terpadu di Kabil, terima kasih, Pak.
Presiden RI:
Ya, bagus. Ini kita harapkan, seluruh sektor produksi tidak terganggu sehingga kita berikan prioritas untuk diberikan vaksin booster (vaksin penguat) sehingga aktivitasnya bisa berjalan terus dengan baik. Terima kasih, terima kasih, Batam.
Perwakilan dari Kawasan Industri Terpadu Kabil, Batam:
Terima kasih, Pak, bahwa industri kami di Pulau Batam bisa tetap berjalan dengan baik selama Covid-19. Terima kasih, Pak. Selamat pagi, Pak.
Presiden RI:
Terima kasih.
Di Bontang? Bontang?
Perwakilan dari Kawasan Industri Bontang, PT Pupuk Kaltim:
Terima kasih, Pak. Kami dari Bontang, Pak.
Assalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.
Presiden RI:
Wa’alaikumsalam Warahmatullahi Wabarakatuh.
Perwakilan dari Kawasan Industri Bontang, PT Pupuk Kaltim:
Yang terhormat Bapak Jokowi, Bapak Menteri Perindustrian dan Bapak Menteri Kesehatan, serta Bapak, Ibu, Hadirin semuanya.
Ini mohon izin, Pak, melaporkan dari Bontang, Kalimantan Timur. Kami yang ada di sini ada (PT) Pupuk Kaltim, kemudian ada beberapa perusahaan yang ada di tenant, dan juga ini dari Pemkot Bontang juga hadir, Pak, ada Bu Sekda, Ibu Kepala Dinkes, dan korlap (koordinator lapangan).
Alhamdulillah, dalam upaya penanggulangan pandemi Covid-19 ini, (PT) Pupuk Kaltim memberikan bantuan, Pak, untuk percepatan vaksin, khususnya untuk seluruh karyawan, baik yang ada di PKT (PT Pupuk Kalimantan Timur) maupun di tenant, dan juga untuk masyarakat sekitar, masyarakat Kota Bontang, Pak.
Dan hari ini, kami hadir di sini, untuk kelanjutan program vaksin dari (PT) Pupuk Kaltim, totalnya ada 10.000 dosis vaksin. Dan alhamdulillah sampai dengan hari ini, sudah terlaksana 4.000 lebih vaksin, Pak, sudah dilakukan beberapa hari dan hari ini akan dilanjutkan vaksin, kelanjutannya sampai dengan 10.000 dosis. Insyaallah akan dilaksanakan sampai dengan tanggal 27 Februari ini, Pak. Semoga pelaksanaannya berjalan dengan lancar.
Demikian, Pak, yang dapat kami sampaikan dari Bontang, Kalimantan Timur. Terima kasih.
Wassalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.
Presiden RI:
Ini dosis ketiga, vaksin booster (vaksin penguat)?
Perwakilan dari Kawasan Industri Bontang, PT Pupuk Kaltim:
Betul sekali, Pak. Hampir seluruh karyawan di (PT) Pupuk Kaltim maupun yang ada di tenant kawasan industri sudah melaksanakan booster, Pak. Dan ini kami lanjutkan untuk masyarakat sekitar dan juga untuk karyawan yang belum melakukan booster, Pak.
Presiden RI:
Oh, nggih, bagus. Nggih, bagus.
Terima kasih, Bontang terima kasih.
Perwakilan dari Kawasan Industri Bontang, PT Pupuk Kaltim:
Sami-sami, Bapak.
Wassalamu’alaikum.
Presiden RI:
Wa’alaikumsalam.
Kabupaten Demak?
Perwakilan dari Kawasan Industri Jatengland, Demak:
Assalamu’alaikum, Bapak Presiden.
Presiden RI:
Wa’alaikumsalam.
Perwakilan dari Kawasan Industri Jatengland, Demak:
Kami laporkan untuk Kawasan Industri Jatengland yang ada di Demak, ini satu-satunya kawasan industri di wilayah timur Kota Semarang ini, Pak.
Hari ini kami (memberikan) vaksin booster untuk 400 karyawan dari tenant, kami pengelola, dan masyarakat sekitar. Kita masih baru, Pak. Kawasan Industri Jatengland ini ada lima tenant, yang dua operasional, yang satu dan yang lainnya sudah konstruksi.
Kami berharap Bapak bisa berkenan untuk berkunjung ke kawasan industri kami, Pak, suatu saat nanti. Dan kami sangat berterima kasih dengan realisasi (jalan) tol Demak, Pak, (jalan) tol itu akan memperlancar untuk transportasi di koridor timur, Jawa Tengah. Dan akan membuat kami mungkin menjadi lebih berkembang lagi. Hanya satu hal mungkin nanti mohon dukungan untuk air baku bagi kawasan industri kami, Pak. Mungkin itu dari Kawasan Industri Jatengland, Demak, Pak.
Presiden RI:
Nggih, terima kasih, Demak. Terima kasih.
Perwakilan dari Kawasan Industri Jatengland, Demak:
Nggih, sami-sami, Bapak Presiden, salam sehat selalu.
Presiden RI:
PT HM Sampoerna, Surabaya, silakan.
Perwakilan dari PT HM Sampoerna, Surabaya:
Semoga Bapak-bapak sekalian beserta jajaran selalu dalam keadaan sehat. Izinkan kami atas nama PT HM Sampoerna, Tbk menyampaikan apresiasi kepada Bapak Presiden dan pemerintah Republik Indonesia yang senantiasa memberikan dukungan kepada sektor industri, untuk bertahan di tengah pandemi dan tetap beroperasi guna memenuhi kebutuhan domestik dan ekspor.
Sebagai salah satu perusahaan padat karya dengan jumlah total 65.000 karyawan langsung dan tidak langsung, kami berkomitmen untuk senantiasa melakukan upaya-upaya optimal dan kontinu dalam memprioritaskan kesehatan dan keselamatan setiap karyawan, di antaranya dengan memfasilitasi vaksin booster untuk karyawan Sampoerna yang tersebar di berbagai wilayah Indonesia, Bapak Presiden.
Dan untuk pelaksanaan vaksin hari ini, Sampoerna mendapatkan dukungan penuh Dinas Kesehatan Kota Surabaya dalam penyediaan vaksin. Sementara untuk tenaga kesehatan yang bertugas, dihadirkan, berkat kerja sama dengan Yellow Clinic. Mulai hari ini tanggal 24 sampai 26 Februari, Sampoerna melakukan kegiatan vaksinasi booster untuk 5.900 karyawan di dua pabrik yang berlokasi di Surabaya, Jawa Timur.
Terima kasih, Bapak Presiden dan Bapak Menteri, atas kesempatannya. Semoga kita semua selalu diberkahi kesehatan. Kami optimis bahwa upaya gotong-royong yang dilakukan dalam menanggulangi pandemi akan menghasilkan capaian yang baik.
Terima kasih. Selamat pagi.
Presiden RI:
Terima kasih (PT) HM Sampoerna, terima kasih. Jalan terus produksinya.
Terima kasih.
PT Sritex di Sukoharjo?
Perwakilan dari PT Sritex, Sukoharjo:
Selamat pagi, Bapak. Kami dari Sukoharjo. Kami bersama Pemda, Dandim, dan Kapolres Sukoharjo melaporkan, Bapak, dari kegiatan vaksin pertama dan kedua kami sudah melakukan sampai 50.000 karyawan kami selesai. Dan saat ini, booster sedang berjalan, 11.000 karyawan akan kami (vaksinasi) booster sampai 11 hari ke depan, setiap harinya 1.000 (dosis vaksin), Bapak.
Dan kami sangat apresiasi dengan program Bapak ini karena kami sangat terbantu bahwa produksi kami tidak setop. Kami jalan terus dan kami terus ekspor, Bapak, untuk mendukung ekonomi.
Terima kasih, Bapak, dari Solo Raya dan Jawa Tengah. Terima kasih.
Presiden RI:
Sritex terima kasih, Pak Iwan, yang paling penting jangan sampai di sektor industri, sektor produksi, itu terganggu, ekspor harus jalan terus. Terima kasih.
Semuanya, terima kasih.
Selamat pagi.
Terima kasih, terima kasih semuanya.