Keterangan Pers Presiden Republik Indonesia Seusai Peninjauan Vaksinasi Covid-19 Bagi Masyarakat Umum dan Difabel di Rusun Tanah Tinggi, Jakarta Pusat
Bismillahirrahmanirrahim.
Assalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh,
Selamat pagi,
Salam sejahtera bagi kita semua.
Hari ini, saya bersama-sama dengan Pak Menteri Kesehatan dan Pak Gubernur DKI Jakarta beserta Wali Kota Jakarta Pusat, melihat progres perkembangan vaksinasi, utamanya pagi hari ini yang diadakan di Rusun Tanah Tinggi di Jakarta Pusat. Kenapa dilakukan di sini? Karena ini adalah kawasan padat yang interaksi antarmasyarakatnya sangat tinggi sehingga diberikan prioritas untuk diberi vaksinasi. Bayangkan, kalau di rusun ini, satu saja ada yang terkena (Covid-19), menyebarnya akan cepat sekali. Sehingga vaksinasi sangat diperlukan di kawasan ini.
Saya juga tadi telah menyampaikan kepada Gubernur DKI Jakarta untuk nanti di akhir (bulan) Agustus, target 7,5 juta penduduk di Jakarta harus sudah tervaksinasi. Ini memang target yang sangat ambisius tetapi mau tidak mau, kita harus menuju ke sana untuk mencapai kekebalan komunal (herd immunity).
Dan, saya berharap kerja keras semuanya, baik di tingkat wali kota, kecamatan, kelurahan, dan seluruh puskesmas dan rumah sakit yang ada di DKI Jakarta karena DKI Jakarta ini juga sama, interaksi antarmasyarakatnya tinggi, mobilitas masyarakatnya juga tinggi sehingga kecepatan vaksinasi sangat menentukan sekali. Penyebaran dari Covid-19.
Saya rasa itu yang bisa saya sampaikan
Terima kasih.
Wassalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.