Pengantar Presiden Republik Indonesia Dan Presiden Persatuan Emirat Arab Pada Pertemuan Bilateral Dengan Presiden Persatuan Emirat Arab

Rabu, 17 Juli 2024
Qasr Al Watan, Abu Dhabi, Persatuan Emirat Arab

Presiden Joko Widodo:
Yang Mulia Saudaraku Sheikh Mohamed bin Zayed.

Terima kasih atas sambutan hangat Yang Mulia. Saya sangat menghargai persaudaraan dan kerja sama erat kita selama sepuluh tahun ini. Saya juga mengucapkan terima kasih atas penerimaan Yang Mulia untuk kunjungan Presiden dan Wakil Presiden terpilih Indonesia pada Mei yang lalu. Dan saya berharap kerja sama Indonesia dan Uni Emirat Arab terus terjalin dan semakin erat ke depannya.

Yang Mulia,
Saya ingin menyampaikan empat hal. Yang pertama terkait kerja sama perdagangan. Alhamdulillah, perundingan CEPA telah selesai. Dan Uni Emirat Arab adalah negara Timur Tengah pertama yang memiliki kerja sama CEPA dengan Indonesia.

Saya juga menyambut baik kerja sama sistem pembayaran antara Bank Sentral Indonesia dan Bank Sentral Uni Emirat Arab, serta kerja sama pembangunan kapal LPD untuk Angkatan Laut Uni Emirat Arab oleh PT PAL Indonesia. Saya yakin semua ini akan memberikan manfaat yang positif bagi perdagangan kedua negara.

Yang kedua, terkait kerja sama investasi strategis, investasi Uni Emirat Arab ke Indonesia semakin kuat. Dan salah satu yang menjadi fokus Indonesia saat ini adalah pembangunan ibu kota baru Nusantara dan hilirisasi industri.

Yang ketiga, terkait kerja sama iklim dan energi bersih, saya mengapresiasi dukungan investasi 145 megawatt pembangkit listrik tenaga surya terapung di Dam Cirata yang akan dikembangkan hingga 500 megawatt.

Saya juga menyambut baik groundbreaking Mangrove Research Center di Bali dan kerja sama pembangkit listrik tenaga nuklir antara BRIN Indonesia dan ENEC. Dan terima kasih, Yang Mulia, untuk dukungan nyata bagi transisi energi Indonesia.

Yang keempat, terkait kerja sama sosial budaya, saya menyambut baik pemberian Zayed Award for Human Fraternity 2024 bagi Nahdlatul Ulama dan Muhammadiyah untuk mendukung toleransi dan moderasi Islam.

Saya juga ingin mengucapkan terima kasih (untuk) pembangunan masjid di Solo, kota kelahiran saya, Masjid Sheikh Zayed dan juga rumah sakit kardiologi di kota kelahiran saya, Solo, dan juga penamaan jalan di Abu Dhabi serta Masjid Joko Widodo di Abu Dhabi. Ini akan mempererat hubungan kita ke depan, antara Indonesia dan Uni Emirat Arab.

Terakhir, kalau ada waktu, saya ingin mengundang Yang Mulia untuk berkunjung ke Indonesia di tahun ini bulan September. Dan saya merasa sangat terhormat jika Yang Mulia berkenan memenuhinya.

Terima kasih, Yang Mulia.

Presiden Mohamed bin Zayed Al Nahyan:
(Sebagaimana diterjemahkan)

Asalamualaikum.

Yang pertama, ingin kami menyampaikan dan mengungkapkan kebahagiaan kami yang sangat dalam, bertemu dengan Yang Mulia Saudaraku Presiden Joko Widodo. Saya menyambut dengan hangat kunjungan Yang Mulia di negara yang kedua Yang Mulia, yaitu di negara Emirat Arab.

Saya dalam kesempatan ini ingin menyampaikan rasa terima kasih yang dalam atas kunjungan Yang Mulia, yang menjadi puncak dan mahkota dari perjalanan panjang hubungan kedua negara yang sangat produktif dan sangat kuat di antara kita, dan juga atas kerja bersama kita serta kerja yang tulus demi kepentingan kedua negara dan juga kepentingan rakyat kedua negara.

Yang Mulia Presiden,
Sejak Yang Mulia menjabat sebagai Presiden Indonesia pada tahun 2014, volume perdagangan kedua negara nonmigas antara Emirat dan Indonesia saat itu hanya mencapai USD2,7 miliar. Namun pada tahun kemarin, volume perdagangan kedua negara mencapai USD4,4 miliar. Dan juga pada tahun 2023 telah disepakati sejumlah perjanjian kerja sama dengan nilai melebihi USD21 miliar di Indonesia.

Dan kita masih terus berupaya untuk senantiasa meningkatkan kerja sama investasi kita, antara Emirat dan Indonesia. Dan ini semua menjadi cermin keberhasilan perkembangan yang sangat maju, yang dicapai oleh kedua negara dalam periode ini dengan kekuatan keinginan yang bersama dan juga perhatian yang khusus dari Yang Mulia Saudaraku Presiden Indonesia untuk memajukan kerja sama dan menumbuhkan kerja sama kedua negara, serta menyiapkan segala aspek yang bisa mendukung kerja sama tersebut.

Karena itu, dalam kesempatan yang baik ini, saya ingin mengungkapkan sekali lagi apresiasi saya yang sangat dalam atas apa yang telah dilakukan oleh Yang Mulia dalam mendorong kerja sama yang sangat kuat ini dalam beberapa tahun belakangan.

Saya sangat berbahagia dan sangat mendapatkan kehormatan bisa bekerja bersama dengan Yang Mulia Saudaraku Presiden Joko Widodo dalam beberapa tahun terakhir untuk membangun dan memajukan kerja sama bilateral antara kedua negara dan meningkatkan kepentingan kedua negara.

Dan saya bersyukur kepada Allah SWT, di mana kita telah mampu merealisasikan sejumlah capaian yang sangat istimewa dalam proses yang sudah kita lalui ini, baik dalam berbagai sektor energi terbarukan, sektor perdagangan, maupun food security, ataupun juga dalam sektor infrastruktur, transportasi, pendidikan, kesehatan, dan juga iklim. Demikian pula dengan penandatanganan CEPA pada tahun 2022, telah menjadi titik perubahan yang sangat besar, yang telah berkontribusi dan akan terus memberikan kontribusinya dalam memperluas cakrawala kerja sama ekonomi kedua negara dan juga dalam membantu peningkatan pembangunan bersama, baik dari Indonesia maupun Emirat.

Yang Mulia,
Apa yang telah kita lakukan demi memajukan kepentingan bersama kedua negara kita dan juga kedua rakyat kita dalam beberapa tahun terakhir telah menjadi saksi yang kuat atas dalamnya hubungan bilateral kedua negara dan akan menjadi fondasi bagi kemajuan kerja sama kedua negara di masa-masa yang mendatang.

Saudaraku Yang Mulia Presiden Joko Widodo,
Sesungguhnya Masjid Sheikh Zayed di Kota Solo, kemudian Jalan Joko Widodo dan Masjid Joko Widodo di Abu Dhabi, Jalan Mohamed bin Zayed di Indonesia dan Pusat Mohamed bin Zayed dan Joko Widodo untuk Penelitian Mangrove, serta Mohamed bin Zayed College for Future Studies itu semuanya akan menjadi simbol kedalaman hubungan kedua negara dan persahabatan kedua negara, dan akan menjadi sumber inspirasi bagi generasi-generasi di masa mendatang, serta mencerminkan keistimewaan hubungan kedua negara kita.

Dan insya Allah, hubungan kedua negara, antara Emirat dan Indonesia, akan menjadi model bagi pembangunan dan juga perkembangan kerja sama selamanya.

Yang Mulia Saudaraku Presiden Joko Widodo,
Kembali saya ingin mengulang ucapan selamat datang kepada Yang Mulia. Dan saya ingin mengharapkan semoga Yang Mulia senantiasa dilimpahkan kesehatan dan sehat walafiat serta panjang usia.

Saya ingin menyampaikan juga terima kasih sekali lagi kepada Yang Mulia atas apa yang Yang Mulia telah lakukan dalam proses untuk membangun dan meningkatkan kerja sama bilateral antara Emirat dan Indonesia dalam beberapa tahun terakhir.

Saya juga ingin menyampaikan harapan saya agar kerja sama ini dapat berlangsung di masa mendatang, termasuk dengan pemerintahan yang baru di mana kita bisa terus meningkatkan kemaslahatan dan kepentingan kedua negara.

Wasalamualaikum.