Peresmian Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) Semarang Barat
Bismillahirrahmanirrahim.
Assalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh.
Selamat sore,
Salam sejahtera bagi kita semuanya.
Bapak-Ibu sekalian yang saya hormati,
Kita tahu air akan menjadi persoalan kalau tidak kita rencanakan mulai dari sekarang, kita siapkan mulai dari sekarang.
Dan, Kota Semarang merupakan contoh yang baik dalam pengelolaan air, air bersih maksud saya, karena KPBU yang ada di sini ini di bangun dengan total anggaran Rp870 miliar, anggaran pusat itu Rp329 miliar, kemudian pemerintah daerah Rp124 miliar, dan swasta sebesar Rp417 miliar.
Tetapi yang kita lihat proyek ini sehat karena sambungan rumah tangganya sudah lebih dari 60 persen. Dan, kapasitas di sini sudah 1.000 liter per detik dan melayani 70.000 sambungan rumah tangga, setara dengan 350.000 jiwa di Semarang Barat, di Kalian, di Tugu.
Dan sekali lagi, SPAM ini di bangun bersama-sama dari hulu sampai hilir oleh pemerintah pusat, pemerintah daerah, dan swasta. Ini menjadi pilot project pembangunan sistem pengelolaan air perpipaan. Nanti kota-kota yang lain saya suruh ke sini, tiru Semarang, tiru Semarang.
Terakhir, saya titip agar SPAM ini di kelola dengan baik, dipastikan dapat berfungsi dengan baik untuk membantu masyarakat memperoleh air bersih dengan harga terjangkau dan berkesinambungan.
Saya rasa itu yang ingin saya sampaikan.
Dengan mengucap bismillahirrahmanirrahim, pada sore hari ini saya resmikan Sistem Penyediaan Air Minum Semarang Barat di Kota Semarang, Provinsi Jawa Tengah.
Terima kasih.
Wassalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh.