Pernyataan Pers Presiden Republik Indonesia pada Pernyataan Pers Bersama dengan Perdana Menteri Australia Usai Annual Leaders’ Meeting (ALM)
Terima kasih, Perdana Menteri Albanese, atas sambutan hangat dan senang, kami senang dapat berkunjung kembali ke Australia. Sejak Annual Leaders’ Meeting (ALM) tahun lalu di Bogor, telah banyak perkembangan positif dan terima kasih untuk komitmen-komitmennya.
Ada beberapa prioritas ke depan yang harus dilakukan bersama-sama, antara lain yang pertama, Indonesia dan Australia harus membangun kerja sama ekonomi yang lebih substantif dan strategis melalui pengembangan bersama produksi baterai EV (electric vehicle).
Yang kedua, terkait perdagangan, sejak berlakunya Indonesia-Australia CEPA (Comprehensive Economic Partnership Agreement), volume perdagangan naik 90 persen. Ini akan terus dioptimalkan melalui kerja sama mutual recognition agreement produk perikanan, karantina dan inspeksi buah-buahan, serta peningkatan kapasitas UMKM.
Yang ketiga, terkait pengurangan emisi karbon. Kita fokus mendorong implementasi kerja sama dan pembangunan carbon capture and storage serta smelter orientasi energi hijau di Indonesia.
Yang keempat terkait pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN), Indonesia mendorong sektor swasta Australia dan National Capital Authority Australia untuk bekerja sama dengan Otoritas IKN.
Terkait isu regional dan global, saya menyampaikan, posisi Indonesia dan ASEAN sangat jelas, ingin Indo-Pasifik menjadi kawasan yang damai dan stabil, yang mengedepankan kolaborasi dan kerja sama konkret. Saya mengapresiasi dukungan Australia pada Keketuaan Indonesia di ASEAN dan mengajak Australia untuk memperkuat kemitraan di Pasifik Selatan melalui kerja sama trilateral dan berpartisipasi dalam ASEAN Indo-Pacific Forum.
Dan, terakhir, saya menantikan kehadiran Perdana Menteri Albanese di Jakarta bulan September tahun ini.
Terima kasih.