Rapat Terbatas Mengenai Peningkatan Ekspor Permebelan, Rotan dan Kayu

Selasa, 10 September 2019
Istana Merdeka, Jakarta

Assalamualaikum Warahmatulah Wabarakatuh.

Yang saya hormati Bapak Wakil Presiden, Bapak/Ibu Menko dan menteri, seluruh asosiasi utamanya yang berkaitan dengan mebel dan produk-produk kayu yang hadir serta rotan yang hadir pada siang hari ini.

Menindaklanjuti pertemuan kurang lebih, berapa? Dua bulan yang lalu. Sore hari ini saya ingin lebih mengkonkretkan lagi kebutuhan-kebutuhan yang ada, terutama dalam rangka peningkatan ekspor mebel dan produk-produk kayu, dan rotan dari negara kita karena kita melihat ada sebuah peluang besar yang bisa kita manfaatkan dalam waktu ke depan.

Saya juga mendapatkan informasi yang sangat detail dari World Bank bahwa sekarang ini mebel, produk kayu, dan rotan itu adalah kesempatan besar untuk masuk ke pasar-pasar, terutama yang berkaitan dengan perang dagang.

Oleh sebab itu, kita ingin sekarang ini ada tindakan-tindakan konkret, ada policy-policy dari kementerian yang memberikan dukungan terhadap ini, sehingga apa yang diinginkan oleh para pengusaha, utamanya di dunia mebel dan rotan, nanti betul-betul bisa kita realisasikan.

Sekali lagi, ini berangkat dari informasi yang saya terima dan saya kira kesempatan itu sangat besar sekali dari pasar yang dulunya diisi oleh Tiongkok kemudian ditinggalkan karena perang dagang. Inilah yang jadi kesempatan kita.

saya rasa itu sebagai pengantar yang bisa saya sampaikan, mungkin saya persilakan Pak Menko dulu, atau Pak Menteri Perindustrian. Kemudian, singkat-singkat saja Pak, dua menit-dua menit. Kemudian nanti ke pelaku-pelakunya.

Terima kasih.