Keterangan Pers Presiden Republik Indonesia Terkait Dukungan untuk Palestina

Jumat, 26 Januari 2024
Istana Kepresidenan Bogor, Kota Bogor, Provinsi Jawa Barat

Wartawan:
Pak Presiden, Perdana Menteri Israel kan sempat menyatakan secara terbuka bahwa menutup adanya ruang untuk dua negara. Artinya mereka memang tidak menghendaki adanya negara Palestina.

Bagaimana tanggapan Indonesia atau Bapak Presiden terhadap hal tersebut?

Presiden RI:
Saya baru saja mendapatkan laporan dari Menteri Luar Negeri kita, Bu Retno, yang beliau hadir di debat terbuka yang dilakukan oleh Dewan Keamanan PBB yang membahas mengenai isu Gaza.

Sebelum (Menteri Luar Negeri) berangkat ke New York, saya telah menyampaikan kepada Menlu untuk terus membawa suara tegas Indonesia dalam mendukung perjuangan bangsa Palestina, harus tegas ini disampaikan.

Dan saya menentang keras pernyataan Perdana Menteri Israel Netanyahu mengenai tidak adanya masa depan bagi Two-State Solution/Solusi Dua Negara. Pernyataan ini sama sekali tidak dapat diterima.

Dan saya juga mengutuk keras serangan terhadap kamp pengungsi Khan Younis di Gaza yang telah memakan korban jiwa dan luka-luka. Sudah terlalu panjang daftar pelanggaran hukum internasional yang dilakukan oleh Israel.

Dan beberapa waktu yang lalu, muncul isu juga mengenai kapal Israel. Saya ingin menegaskan bahwa pelabuhan-pelabuhan di Indonesia tidak akan digunakan untuk melayani kepentingan Israel. Tegas itu ya.